arrow   Kembali ke website Generali.co.id

10 Cara Mensupport Orang Tercinta Saat Terkena Penyakit Kritis

Sabtu, 7 September 2019
Cara mendukung orang tercinta saat terkena penyakit kritis

Hubungan cinta dan kasih sayang adalah dasar dari hal-hal terindah dalam hidup, sekaligus juga sesuatu yang sangat berarti saat musibah datang. Saat orang tercinta terkena penyakit kritis, dukungan moril menjadi luar biasa penting. Ini 10 cara menunjukkan dukungan bagi orang yang tersayang, baik itu suami, istri, orangtua, anak atau saudara kandung, saat mereka menghadapi cobaan penyakit berat yang datang menyerang.

1. Selalu siap menghadapi segala kemungkinan

Saat seseorang terkena penyakit kritis, kemungkinan kondisi pasien tersebut untuk membaik ataupun memburuk dalam waktu singkat, bisa sangat besar. Sangat penting untuk selalu siap menghadapi segala kemungkinan - contohnya, saat mendadak harus dirawat di rumah sakit atau pergi ke unit gawat darurat. Siapkan nomor telepon rumah sakit, dokter atau perawat, serta selalu siaga dengan tanda-tanda perubahan pada kondisi penyakit yang bisa tiba-tiba muncul.

2. Dampingi mereka saat menerima diagnosa dokter

Orang yang paling kita cintai sangat bergantung pada kita untuk support moril. Dampingi mereka selalu saat bertemu dengan dokter ahli, baik itu untuk check up maupun menerima diagnosa. Selalu tanyakan dengan jelas kepada dokter dan ahli medis yang ditemui akan kondisi penyakit saat ini, dan cari tahu sebanyak-banyaknya mengenai penyakit tersebut supaya bila diperlukan, kita bisa membantu orang tersayang untuk lebih memahami kondisi mereka saat ini.

3. Ketahui kebutuhan medis saat perawatan

Catat jadwal kunjungan ke dokter, waktu-waktu minum obat setiap hari dan apa saja yang harus dihindari oleh orang tersayang kita yang sedang sakit tersebut. Pastikan mereka mendapat asupan gizi dan nutrisi sesuai kebutuhan dan diizinkan oleh dokter. Dengan selalu mengetahui jadwal rutin untuk kontrol ke rumah sakit, kita pun bisa dengan lebih baik menjalankan proses perawatan, bahkan sampai ke luar negeri sekalipun! (Untuk informasi lebih lengkap mengenai perawatan sampai ke luar negeri, dengan benefit lebih banyak untuk keluarga yang mendampingi, cek tautan berikut mengenai Generali Global Medical Plan)

4. Tetap sabar dan positif di saat-saat tersulit sekalipun

Seberapa beratpun kondisi orang tercinta kita, kita harus selalu bersikap sabar dan positif supaya mereka juga tidak merasa down atau sedih. Riset membuktikan bahwa pasien dengan penyakit kritis yang mendapatkan dukungan penuh dari keluarga, dapat mengendalikan emosi dan berpotensi sembuh lebih cepat dibandingkan pasien yang tidak disupport oleh orang-orang terdekatnya.

Dengan bersikap optimis dan sabar, kita pun akan membawa perasaan positif ke orang tercinta kita, dan membantu kita untuk lebih menikmati waktu kebersamaan yang tersisa. Dan bila suatu saat kita merasa sedih dan perlu teman bicara, jangan ragu untuk mencari dukungan dari keluarga dan sahabat-sahabat terdekat juga.

5. Bantu mereka melakukan hal yang paling disukai

Sejauh apapun keterbatasan fisik mereka, orang yang sedang sakit kritis tetap manusia yang butuh hiburan. Bantu mereka untuk lakukan hal-hal menyenangkan, hobi yang mereka suka dan bisa membuat mood mereka lebih bagus. Hal-hal sesimpel nonton film di rumah, pergi ke restoran favorit atau pesta kecil-kecilan di rumah bersama teman-teman dekat. Ini bisa membantu mereka melupakan penyakit kritis - meski hanya dalam waktu singkat.

6. Kita juga manusia biasa yang punya keterbatasan

Setelaten apapun kita mengurus orang tercinta yang sedang sakit, kita juga manusia biasa yang punya keterbatasan. Pahami bahwa obat-obatan keras pun dapat memberikan efek samping seperti berkurangnya nafsu makan atau mood yang kurang bagus. Hindari bertengkar sebisa mungkin, dan selalu sabar. Maafkan orang tercinta bila mereka menyinggung kita dengan tidak sengaja, dan fokuslah pada apa yang bisa kita lakukan untuk mendukung mereka dalam kehidupan setiap harinya.

7. Jangan segan minta bantuan

Jangan segan-segan untuk selalu minta bantuan bila dibutuhkan. Ada banyak asosiasi dan organisasi khusus untuk mendukung para penderita penyakit kritis, serta para pendampingnya, yang siap memberikan dukungan dan bantuan tambahan bagi kita dan orang tercinta.

8. Keluarga dan teman-teman dekat

Meski tanggungjawab terbesar tetap ada di pundak kita, ingatlah bahwa kita juga masih punya keluarga ataupun teman-teman terdekat yang juga menyayangi kita. Bila memungkinkan, mintalah mereka untuk berbagi sedikit tugas dan tanggungjawab perawatan orang terkasih kita. Misalnya, untuk hal-hal simpel seperti membantu menjaga orang tersayang sesekali atau menjemput obat ke rumah sakit.

9. Dukungan finansial

Finansial adalah salah satu hal terberat yang timbul sebagai konsekuensi datangnya penyakit kritis. Pengobatan yang kerap kali membutuhkan biaya begitu besar, bisa membuat perencanaan keuangan yang sudah dibuat bertahun-tahun, berantakan dalam sekejap.

Untuk mendampingi kita semua saat menghadapi penyakit kritis, Generali hadir memberikan dukungan dengan produk asuransi iPlan - cari tahu lebih lanjut mengenai program perlindungan ini lewat tautannya.

Persiapan memiliki asuransi sejak masih sehat memang penting - sehingga, bila suatu hari dibutuhkan, kita tak perlu lagi pusing memikirkan soal biaya - semua sudah terlindungi oleh Generali.

10. Cinta dan kasih sayang sampai titik akhir

Dan yang terpenting: selalu tabah menghadapi kenyataan apapun, dan bila diperlukan, dampingi orang tercinta kita sampai di akhir perjuangan mereka - itulah yang namanya cinta dan kasih sayang yang sesungguhnya.

 

Asuransi dapat membantumu untuk menikmati hidup tanpa harus kuatir apa yang akan terjadi pada orang-orang tercinta, bila sewaktu-waktu penyakit berat datang menyerang. Temukan produk asuransi kesehatan Generali yang paling cocok untukmu.

 

Lindungi orang-orang yang paling kamu cintai dalam setiap langkah hidup, lewat berbagai saran di artikel-artikel persembahan Generali:

Kenali Tanda Depresi pada Orang-orang Tercinta

Saran Praktis seputar Pemakaman Anggota Keluarga

Cintai Diri Sendiri dan Keluarga: Cara Perawatan Diri untuk Ibu Sibuk