Mau mulai punya hobi baru di usia paruh baya? Kenapa tidak?

Hobi: apa gunanya punya hobi?

Hobi tak sekedar membuat kita happy, tapi juga bermanfaat menambah berbagai skill / kemampuan dalam hidup. Dampak positif memiliki hobi yang ditekuni tak hanya pada kehidupan sehari-hari, tapi juga pada personal development / pengembangan pribadi dan karir serta pekerjaan.

Punya hobi yang menyenangkan membuat kita lebih bersemangat menjalani hari-hari, karena ada yang dinanti. Membantu mencegah stres, menjadikan kesehatan mental selalu prima dan pikiran tetap tajam terfokus, adalah sebagian dari pengaruh positif yang kita dapatkan lewat menekuni hobi. Bahkan, berbagai riset telah mengaitkan bahwa menekuni hobi lebih dari satu jam setiap harinya berpotensi mengurangi risiko demensia alias pikun, menurunkan kemungkinan terserang penyakit Alzheimer dan membuat otak seseorang selalu bekerja optimal.

Mencegah midlife crisis

Tak ada kata terlambat untuk memulai hobi yang baru, bahkan saat sudah berusia paruh baya sekalipun. Justru saat sudah berusia paruh baya adalah waktu yang tepat untuk mulai punya hobi. Biasanya, di usia paruh baya, kebanyakan orang sudah punya kestabilan tertentu dalam hidup: pekerjaan yang sudah mantap, sudah berkeluarga, sudah punya rumah sendiri.

Nah, sisi lain dari kestabilan ini adalah midlife crisis. Faktanya ada banyak orang yang terkena krisis di usia paruh baya: merasa terjebak dalam rutinitas harian yang dirasa semakin boring, orang tersebut lantas berulah karena stres atau bosan. Pelampiasan kebosanan atau stres ini bisa bermacam-macam: mulai dari berubah menjadi sosok yang berbeda (lebih temperamental atau jadi sangat cuek pada keluarga), menghabiskan terlalu banyak uang tak tentu arah, bahkan sampai terjerat narkoba ataupun berselingkuh. Semua ini bisa mengakibatkan rusaknya rumah tangga dan keluarga. Kebanyakan pelaku midlife crisis pun kelak menyesali periode bermasalah ini.

Mengalihkan kebosanan dari rutinitas kepada hobi yang positif akan sangat membantu orang di usia paruh baya untuk menghindari midlife crisis, lho! Jadi, bertambah lagi satu sisi positif dari memiliki hobi di usia yang tak lagi muda, tapi juga belum terlalu tua.

Bagaimana memulai hobi yang baru di usia paruh baya? Apa saja hobi yang mudah dilakukan dan tidak menyita terlalu banyak waktu serta tenaga?

Lihat dunia dari sudut berbeda lewat jepretan kamera foto

Zaman now, hobi fotografi sudah terjangkau oleh semua umat. Kamera ponsel pintar yang semakin canggih dengan harga yang semakin merakyat, membuat semua orang mampu menjadi fotografer. Ini terbukti dengan semakin banyaknya pengguna media sosial yang rajin meng-update status dan postingan dengan foto sehari-hari.

Meskipun begitu, menekuni hobi fotografi tak sekedar menjepret sebuah foto saja. Jadikan kesenangan mendokumentasikan momen-momen berharga sebagai hobi lebih lanjut. Caranya, dengan belajar menangkap obyek yang tepat pada saat yang tepat, dengan sudut dan pencahayaan yang tepat pula. Seorang fotografer melihat dunia dari sudut berbeda lewat jepretan kamera fotonya.

Gunakan berbagai aplikasi untuk mengedit foto di ponsel pintar dengan mudah. Baik itu filter langsung pada Instagram yang mudah digunakan untuk para fotografer pemula, maupun yang lebih profesional seperti Snapseed atau Adobe Lightroom.

Selain itu, ada banyak sumber pembelajaran terpercaya seputar fotografi di internet. Semua orang bisa belajar menjadi fotografer handal lewat berbagai tutorial dan pengajaran online.

Semakin sehat dengan olahraga dan fitness

Semakin bertambahnya usia, kewajiban memelihara kesehatan dan menjaga agar kondisi tubuh tetap fit semakin penting. Salah satu hobi yang patut ditekuni siapa saja (tak hanya orang di usia paruh baya) adalah olahraga dan fitness. Dalam tubuh yang sehat, terdapat pula jiwa yang kuat. Kesehatan tubuh mendukung kesehatan psikis dan mental, dan sebaliknya pun berlaku.

Memulai olahraga semudah mulai menyisihkan waktu untuk berjalan atau lari santai mengelilingi kompleks rumah, berenang atau bersepeda tiga kali seminggu. Bila memungkinkan, gabunglah dengan klub fitness yang tak hanya menyediakan sarana peralatan berolahraga, tapi juga menghadirkan jasa PT (Personal Trainer) dan punya kelas menarik yang bisa diikuti. Yoga, zumba, crossfit, TRX - jadikan saat-saat pergi ke klub fitness sebagai waktu refreshing dan rekreasi, supaya semakin fit meski sudah berusia paruh baya. Klub fitness juga bisa jadi ajang mencari teman dan kenalan baru yang punya hobi serupa.

Bila lebih suka berolahraga outdoor, seperti contohnya hiking / naik gunung atau panjat tebing, bergabunglah dengan komunitas pecinta olahraga tersebut supaya lebih semangat terus menekuni hobi baru ini.

Belajar apapun online, semua mungkin lewat teknologi internet

Selalu belajar hal yang baru akan melatih otak untuk tetap berpikir. Belajar hal yang baru turut andil menjaga kesehatan otak dan mental. Karena itu, jangan pernah berhenti belajar sesuatu yang baru, di usia berapapun kita saat ini.

Apalagi, zaman sekarang semuanya mungkin untuk dipelajari secara online. Manfaatkan kemajuan teknologi internet untuk meraih apapun yang ingin kita pelajari. Tak hanya untuk menantang otak berpikir keras dan belajar setiap hari, tapi juga siapa tahu bisa membuka peluang bisnis baru.

Contohnya, Masterclass.com yang memungkinkan kita belajar apa saja, dari ahlinya. Mau belajar masak? Ada Gordon Ramsay si Masterchef kelas dunia, Dominique Ansel sang pencipta Cronuts dan si raja steak Wolfgang Puck yang siap mengajari teknik memasak ala mereka. Mau belajar musik? Ada Carlos Santana, Christina Aguilera, bahkan Usher dan Timbaland yang siap jadi guru kita. Belajar film dan pertelevisian pun bisa digurui oleh dosen sekelas Samuel L. Jackson, Martin Scorsese dan Natalie Portman. Belajar soal olahraga dengan guru Serena Williams atau Garry Kasparov - semua bisa!

Ini hanya secuil dari pelajaran online yang ditawarkan oleh teknologi internet. Belajar dari mana saja, kapan saja, semua orang pun bisa, asal punya niat sesungguhnya. Kuliah online pun bisa dilakukan siapapun untuk meraih gelar diploma, sarjana strata satu maupun gelar magister.

Pilih hobi di bidang yang disukai

Jadi, setelah membaca beberapa saran Generali Indonesia di atas seputar mempunyai hobi di usia paruh baya, apakah kamu tertarik untuk memulai salah satunya? Tentunya kamu sebaiknya memilih hobi di bidang yang kamu sukai.

Setelah selesai membaca, jangan lupa untuk membagikan artikel ini ke semua teman, kerabat dan keluarga tercinta yang sama-sama berada di usia paruh baya, ya!

Selamat mencoba!

Di saat kehidupan yang manapun kamu berada saat ini, lindungi kesehatanmu dengan proteksi asuransi.

Bercita-cita untuk terus awet muda? Pelajari segalanya tentang bagaimana tetap sehat di usia lanjut dan tips untuk selalu awet muda disini:

Ini pentingnya lakukan Medical Check Up secara rutin!

Olahraga terbaik untuk manula di atas 60 tahun...yang bisa dilakukan bersama teman-teman seangkatan!

Infografis: mengapa punya dana pensiun pribadi sangat penting

Hobi menarik untuk mengisi masa pensiun dengan happy dan aktif