Akhir tahun 2019 telah muncul varian virus baru di Wuhan, China. Varian virus tersebut bernama Coronavirus Disease (Covid-19), Covid-19 merupakan virus yang menginfeksi sistem pernapasan makhluk hidup, efek yang ditimbulkan oleh virus ini variatif tergantung kondisi seseorang yang sedang terjangkit, efek yang ditimbulkan mulai dari gejala ringan seperti flu hingga gejala serius seperti infeksi paru-paru.  Virus ini menyebar melalui percikan dahak (droplet) dari saluran pernapasan, virus ini masih termasuk dalam kelompok MERS (Middle East Respiratory Syndrome) dan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome). Walaupun, berasal dari kelompok yang sama, terdapat beberapa perbedaan antara virus covid-19 dengan virus lainnya yakni dalam hal penyebaran dan juga gejala yang ditimbulkan.

Coronavirus Disease ditetapkan sebagai pandemi global. Hal ini disampaikan oleh WHO (World Health Organization) pada saat konferensi di Jenewa. Virus ini dinyatakan sebagai wabah karena covid-19 dalam beberapa bulan saja sudah hampir menginfeksi semua negara yang ada di dunia, tidak terkecuali Indonesia. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah, salah satu upaya yang dilakukan ialah menemukan vaksin untuk wabah ini. Pihak pemerintah bekerjasama dengan orang-orang yang ahli dalam bidangnya untuk menemukan vaksin yang cocok untuk digunakan oleh masyarakat. Vaksin merupakan sebuah zat atau senyawa yang berasal dari bakteri, racun atau virus yang sudah dilemahkan atau dimatikan, vaksin ini berguna untuk membentuk kekebalan tubuh (antibodi) terhadap suatu penyakit.

Dalam upaya mengendalikan penyebaran wabah covid-19, pemerintah melakukan vaksinasi massal untuk masyarakat, para penduduk yang ada diberikan penyuluhan untuk mengikuti program vaksin covid-19. Distribusi vaksin dilakukan secara massif, hal ini disebabkan pemerintah ingin menciptakan kekebalan kelompok (herd Immunity) di masyarakat. Herd Immunity atau kekebalan kelompok merupakan kondisi dimana sebagian besar populasi yang ada memiliki kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu.  Dengan terciptanya herd immunity di suatu kelompok masyarakat, bukan hanya kelompok yang sudah divaksin terlindungi dari wabah ini, bahkan orang-orang yang tidak boleh divaksin juga menjadi kelompok yang terlindungi juga. Sejauh ini, vaksinasi terus dilakukan oleh pihak pemerintah bekerjasama dengan pihak lainnya, vaksin Covid-19 diperuntukkan oleh orang-orang yang telah memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksinasi seperti; tenaga kesehatan, petugas publik, lansia, masyarakat umum dan remaja.

Terhitung pada bulan september 2021, jumlah orang-orang yang sudah di vaksin adalah sebagai berikut:

1. Sebanyak 79.657.762 (38,5%) orang yang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama

2. Sebanyak 45.224.650 (21,71%) orang yang sudah mendapatkan vaksin dosis kedua

Melihat data diatas kita dapat menyimpulkan bahwa semakin hari jumlah penduduk yang telah divaksin terus mengalami peningkatan. Walau kamu sudah menerima vaksin, jangan remehkan virus corona hanya karena sudah di vaksin, begini penjelasannya.

Vaksin Covid-19 Tidak Menjamin 100% Kamu Kebal dengan Virus Corona

Perlu diketahui bahwa kita tidak boleh meremehkan virus corona hanya karena kita sudah vaksin, mengapa demikian? Karena vaksin Covid-19 yang telah dilakukan bukan berarti diri kita terbebas ataupun kebal dari virus corona. Menurut seorang ahli dalam bidang penyakit menular Lysette Cardona, ia menjelaskan bahwa tidak ada vaksin yang dapat memberikan perlindungan 100% terhadap penyakit. Dapat disimpulkan bahwa seseorang yang diberikan vaksin covid-19, bukan berarti dirinya akan kebal dari virus ini, kita masih memiliki kemungkinan untuk tertular maupun menularkan virus ini, namun prosentase terjadinya hal ini jauh lebih kecil dibandingkan kemungkinan yang akan dialami seseorang yang belum di vaksin covid-19.

Antisipasi Virus Corona Setelah Vaksin Covid-19

Mengingat bahwa seseorang yang sudah divaksin masih memiliki kemungkinan untuk terserang virus covid-19. Sesuai dengan anjuran pemerintah sebagai langkah untuk antisipasi virus corona, bahwa sebelum pandemi berakhir sangat penting penerapan aturan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak serta mencuci tangan. Hal tersebut harus kita lakukan, semua orang harus mematuhi aturan ini baik orang-orang yang sudah divaksin maupun yang belum. Penerapan aturan protokol kesehatan dilakukan demi meminimalisir penyebaran wabah covid-19. Sampai jumlah penduduk yang sudah divaksin sudah mencapai target yang ditentukan, maka diharapkan orang-orang untuk mematuhi aturan mengenai protokol kesehatan.

Selain itu sebisa mungkin untuk menghindari tempat-tempat yang mengundang keramaian terlebih jika tempat tersebut memiliki sirkulasi udara yang kurang baik. Mengingat pemerintah sudah memperbolehkan beberapa tempat untuk dibuka seperti mall, tempat makan untuk dibuka dengan syarat dan kondisi tertentu, tetapi disisi lain pandemi ini belum usai sepenuhnya ada baiknya kamu tidak terlalu sering berpergian keluar.

Kesehatan merupakan faktor penting bagi diri kita. Apabila kita sehat, setiap menjalankan aktivitas pasti akan efektif dan optimal. Kesehatan merupakan hal yang di idamkan bagi semua orang, tidak terkecuali. Namun di era yang seperti sekarang kita tidak dapat memprediksi tubuh kita agar selalu sehat, ada waktunya diri kita akan terserang penyakit. Jika penyakit yang menyerang ringan mungkin tidak memerlukan biaya yang banyak, lain halnya jika terserang penyakit yang tergolong serius pasti akan menguras biaya yang cukup banyak. Sebelum hal tersebut terjadi, pentingnya memiliki asuransi untuk memproteksi diri kita disaat hal yang tidak diinginkan terjadi.

Generali merupakan perusahaan yang bergerak dibidang asuransi, perusahaan ini pada mulanya bermarkas di italia dan termasuk salah satu perusahaan asuransi terbesar di Eropa. Perusahaan memiliki beberapa cabang di Indonesia, Generali memiliki banyak produk asuransi yang ditawarkan mulai dari perlindungan jiwa, kesehatan, investasi, pendidikan, pensiun, solusi perusahaan. Setiap produk yang ditawarkan memiliki manfaatnya masing-masing, dengan banyaknya produk yang ditawarkan Generali kamu dapat memilih produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kamu.

Yuk mari berasuransi lindungi diri dan keluarga

Tracking Jangan Anggap Enteng Virus Corona Meski Sudah Di Vaksin
Bagikan
suka artikel ini :