Berpikiran positif maupun negatif tentu merupakan hal yang manusiawi. Semua orang pernah merasakan dan mengalaminya, namun tidak semua orang bisa dengan mudah mengontrolnya. Tentunya, orang yang punya pikiran positif maupun negatif sama-sama memiliki dampak tersendiri.

Manfaat Orang Berpikir Positif

Berpikir secara positif tentunya akan memberikan berbagai manfaat baik untuk fisik dan mental. Secara umum, orang yang senang berpikir positif mendapat energi yang tidak terduga dalam menjalani hidup, bahkan rasa pesimisme jarang muncul. Berikut sejumlah manfaat yang bisa diperoleh jika kamu senantiasa berpikir positif.

1. Meningkatnya imun tubuh

Orang-orang yang cenderung berpikir secara positif dan selalu optimis cenderung akan memiliki daya tahan tubuh yang lebih kuat. Hal ini karena hormon oksitosin dapat beredar secara optimal ke seluruh tubuh untuk meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh dari berbagai penyakit.

2. Memperpanjang harapan hidup

Sejumlah penelitian bahkan menemukan kalau seseorang yang memiliki sikap optimis dan positif senantiasa memiliki sedikit resiko kesehatan. Dengan demikian, harapan hidup seseorang bisa lebih panjang jika dibandingkan dengan mereka yang lebih sering berpikir negatif.

3. Membuat seseorang menjadi lebih tangguh

Stress, depresi, hingga berbagai keluhan penyakit tentunya akan terhindar jika kita selalu bersikap dan berpikir positif. Dibanding harus menghadapi depresi, kita akan lebih memilih mengatasi kesulitan dan menyelesaikan masalah tersebut. Secara tidak langsung, ini akan menjadikan kita lebih tangguh terhadap peristiwa yang terjadi di sekitar kita.

Dampak Orang Berpikir Negatif

Tanpa disadari, ada beragam dampak yang bisa terjadi pada saat kita mudah berpikir negatif. Bahkan dampak tersebut bisa terjadi dalam jangka panjang. Lantas, dampak seperti apa sajakah itu?

1. Celah bagi berbagai penyakit

Tahukah kamu kalau pikiran negatif juga dapat membuat seseorang rentan terkena berbagai penyakit? Faktanya demikian, sebab sudah ada beberapa penelitian yang membuktikan kalau berpikir secara negatif bisa membuat seseorang lebih mudah terserang penyakit flu, jantung, bahkan stroke.

2. Risiko terjadinya demensia

Hal-hal negatif yang selalu dibayangkan oleh seseorang bisa menyebabkan depresi. Bahkan jangka panjangnya, seseorang yang selalu berpikir negatif bisa meningkatkan risiko terjadinya demensia atau Alzheimer.

3. Terganggunya produktivitas

Pikiran yang negatif akan selalu muncul dalam diri sehingga membuatmu tidak bisa mencapai potensi maksimal. Karena beban pikiran yang semakin besar, tidak jarang hal ini akan mengganggu produktivitas dalam berbagai kegiatan. Kamu akan cenderung lebih pesimis dalam mengerjakan suatu hal sehingga tidak akan berkembang.

Mengenali Orang Yang Berpikir Positif Dan Negatif

Seseorang yang selalu berpikir positif maupun negatif tentu memiliki perbedaan mendasar pada saat bertindak. Sebagai contoh dalam menerima kritik di mana seseorang yang selalu berpikir positif akan menerimanya dengan lapang dada demi kebaikan.

Berbeda dengan orang yang pikirannya selalu negatif di mana kritikan tersebut akan terus dipikirkan dan menjadikannya beban. Selain itu, ada pula beberapa hal yang bisa menandakan bahwa seseorang selalu berpikir secara positif atau negatif sebagai berikut.

  • Kalau kamu memiliki pikiran yang positif, tentu kamu akan lebih percaya diri dan yakin bisa melakukan apapun. Berbeda dengan orang yang pikirannya dipenuhi dengan hal-hal negatif dan pesimistis, tentu tantangan yang sedang dihadapi adalah dirasa sangat berat dan bahkan sudah menyerah duluan.

  • Kamu yang selalu berpikir positif juga akan selalu mengambil hal-hal yang sifatnya positif. Misalnya saat membaca berita, hal-hal yang sifatnya membuat seseorang pesimis seperti bencana, wabah, atau kriminalitas akan dihindari. Berbeda dengan orang yang pikirannya negatif, malah akan membacanya dari sudut pandang yang negatif.

  • Orang yang selalu berpikir positif juga akan memiliki pola pikir yang menghindarkan terlibat dalam situasi yang merugikan, baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain. Ia juga akan lebih bersimpati dibandingkan dengan orang yang pikirannya dipenuhi hal-hal negatif.

Mengubah Pikiran Negatif Menjadi Positif

Pikiran yang negatif tentu akan membuat fisik dan mental menjadi lelah. Oleh karenanya, ada baiknya kalau kamu selalu mencoba mengubah pikiran negatif tersebut menjadi positif. Berikut beberapa hal yang bisa dijalankan untuk mengubah pikiran negatif menjadi positif.

1. Niat yang tulus

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah selalu niatkan diri untuk berpikir secara positif setiap hari. Contohnya pada saat bangun tidur, niatkan diri dan sugestikan diri untuk tetap komitmen berpikir secara positif dalam satu hari tersebut.

2. Cari lingkungan yang positif

Tidak jarang, pemikiran negatif bisa muncul dari lingkungan yang juga negatif. Oleh karenanya, cari teman dan lingkungan yang bisa memberikan energi positif sehingga kamu akan terbiasa untuk berpikir secara rasional dan positif.

3. Selalu bersyukur

Untuk bisa selalu berpikir positif, kamu tentu harus selalu menekankan pada diri sendiri agar selalu bersyukur apapun yang terjadi. Sebab di luar sana, banyak orang yang lebih kekurangan dari kita. Dengan begitu, kamu bisa lebih bahagia dibandingkan jika hanya terus berpikir negatif.

Itulah beberapa hal terkait menyeimbangkan antara pikiran positif vs pikiran negatif. Sejatinya memang mudah, meskipun beberapa orang merasa kesulitan. Lantas, bagaimana denganmu?

Tracking Ini Cara Membedakan Orang yang Berpikir Positif dan Negatif
Bagikan
suka artikel ini :