Berbagai negara maju di Eropa memiliki sistem kesehatan yang memungkinkan warga negaranya mendapat pengobatan gratis. Di Indonesia, sistem BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Kesehatan yang dimulai di tahun 2014 mulai membuka kesempatan ini. Tapi, karena berbagai keterbatasan, BPJS tidak meng-cover berbagai penyakit berat. Selain itu, sistem BPJS Kesehatan juga terbuka bagi seluruh warga negara Indonesia yang jumlahnya puluhan juta orang, sehingga waktu tunggu sebelum mendapat penanganan otomatis menjadi jauh lebih lama karena semua orang berada dalam antrian panjang.

Keterbatasan-keterbatasan BPJS Kesehatan adalah alasan utama mengapa memiliki asuransi kesehatan pribadi sebagai tambahan sangatlah penting. Apa saja jenis asuransi kesehatan yang ada di Generali Indonesia, dan bagaimana memilih jenis asuransi kesehatan yang paling tepat untuk kebutuhan kita? Yuk, simak selengkapnya.

Apa itu Asuransi Kesehatan

Definisi asuransi kesehatan adalah jenis asuransi yang menanggung seluruh pembiayaan perawatan medis, baik itu operasi maupun rawat jalan. Sama halnya dengan jenis-jenis asuransi lainnya, ada berbagai macam tipe asuransi kesehatan yang juga memberikan tingkatan perlindungan yang berbeda-beda, tergantung keadaan yang kita alami dan jumlah pembayaran polis setiap bulannya. Tapi, biasanya asuransi kesehatan pribadi bisa membantu kita mendapat diagnosa dan perawatan lebih cepat, serta memberikan pilihan kapan saja dan di rumah sakit mana kita ingin dirawat.

Memilih Asuransi Kesehatan yang terbaik

Memilih asuransi kesehatan yang terbaik sangat tergantung pada situasi hidup kita sendiri. Apakah kita masih lajang atau sudah menikah dan berkeluarga, berapa banyak anak atau tanggungan yang ikut di-cover dan lain-lain sebagainya.

Penting untuk mencatat bahwa asuransi kesehatan biasanya tidak memberikan cover untuk penyakit yang sudah ada dan terdiagnosa SEBELUM kita mulai mengambil polis - sehingga, semakin cepat kita mulai berasuransi, semakin minimal pula risiko yang kita tanggung.

Berikut ini beberapa faktor yang harus dipertimbangkan saat memilih asuransi kesehatan.

1. Siapa saja yang masuk dalam tanggungan?

Status perkawinan, pekerjaan, dan tanggungan sangat berpengaruh untuk menentukan jenis asuransi yang akan kita ambil. Bila kita masih lajang, tentunya akan berbeda dengan yang sudah menikah - dan yang sudah menikah tapi masih belum punya anak pun berbeda lagi polisnya dengan yang sudah menikah dan memiliki satu atau lebih anak.

Memiliki satu polis lengkap dan komprehensif untuk seluruh keluarga bisa jadi pilihan yang praktis karena dengan satu polis saja, seluruh keluarga sudah bisa ditanggung semua. Excellent Care Plus dari Generali adalah opsi yang memaksimalkan perlindungan untuk seluruh keluarga kita - yang siap menjaga saat keadaan darurat, tanpa batasan hari.

2. Apa saja yang termasuk dalam perlindungan?

Catat kondisi dan riwayat kesehatan keluarga - apakah keluarga kita punya keturunan penyakit tertentu? Bila keluarga inti punya riwayat kanker, diabetes atau penyakit kardiovaskuler, pilih asuransi yang memungkinkan kita untuk memberikan cover lengkap untuk semua ini.

Bila ternyata riwayat kesehatan keluarga memiliki beberapa penyakit yang cukup berat, sebaiknya kita juga mempertimbangkan jenis asuransi yang bisa memberikan proteksi untuk berobat sampai ke luar negeri - seperti Global Medical Plan dari Generali Indonesia, yang memungkinkan tertanggung polis untuk berobat dimana saja, supaya bisa mendapatkan perawatan yang terbaik tanpa harus khawatir, karena semuanya di-cover oleh Generali.

3. Berapa harga preminya?

Biaya bulanan premi yang harus dibayarkan juga beragam - tergantung riwayat kesehatan, usia, kebiasaan kita, dan jenis serta tingkatan proteksi yang diinginkan. Saran kami, ambil premi yang cukup tetapi masih dalam batas kewajaran, sehingga tidak menjadi beban terlalu besar setiap bulannya.

Penyakit kronis dan kondisi yang tidak ditanggung

Biasanya, sebelum memulai polis, kita akan diminta untuk melakukan cek rekam medis, untuk memastikan bahwa kondisi kesehatan kita dalam keadaan baik. Penyakit kronis seperti diabetes dan asma yang sudah terdiagnosa sebelum memulai polis biasanya tidak akan ditanggung, demikian juga dengan kondisi lain yang kemudian timbul sebagai akibat dari penyakit-penyakit tersebut.

Selain itu, kehamilan dan melahirkan secara normal, operasi plastik, transplantasi organ tubuh dan cedera karena olahraga ekstrim seperti menyelam atau terjun payung juga biasanya tidak termasuk hal yang di-cover oleh asuransi, jadi perlu untuk kita mengetahui bahwa asuransi tidak akan membayar klaim sehubungan dengan berbagai kondisi ini.

Bila ternyata sudah memiliki kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan untuk ditanggung asuransi, jangan kecil hati. Masih banyak yayasan dan organisasi nonprofit yang bisa membantu kita. Salah satunya adalah program Aku Berbagi, dimana Generali bersama-sama dengan Yayasan Kanker Anak Indonesia memberikan dukungan untuk mengumpulkan donasi bagi anak-anak yang terkena kanker.

Nah, setelah membaca artikel di atas, sudah siapkah untuk mulai memberikan perlindungan terbaik untuk kita dan keluarga tercinta, mulai hari ini? Hubungi kantor Generali terdekat untuk berkonsultasi mengenai asuransi kesehatan terbaik sesuai kebutuhan.

 

Tracking Asuransi Kesehatan seperti apakah yang kita butuhkan?
Bagikan
suka artikel ini :