Mengeluarkan uang untuk hal-hal yang tidak penting saat menjadi salah satu godaan yang dirasakan banyak orang. Pernah ke supermarket hanya untuk membeli sabun? Coba lihat lagi apa tentenganmu saat keluar supermarket? Penuh belanjaan yang sebenarnya tidak kamu butuhkan, bukan?

Saat ini, banyak kemudahan dan cara yang bisa kamu lakukan untuk berbelanja. Bagaimana, sih, cara menghindari kesalahan yang dapat membuat kamu “bangkrut”? Bagaimana, ya, cara menghilangkan gaya hidup boros? Simak penjelasannya dalam artikel ini!

4 Faktor yang Mempengaruhi Kamu Dalam Mengeluarkan Uang

Tidak bisa dipungkiri, uang merupakan hal krusial yang bermanfaat bagi kelangsungan hidup. Kita menghabiskan uang untuk berbagai macam alasan. Berikut beberapa faktor penting yang harus kamu perhatikan ketika kamu menggunakan uang kamu.

1. Berbelanja tanpa mencatat pengeluaran

Tidak peduli seberapa banyak jumlah pemasukan kamu, jika kamu tidak mencatat pengeluaran yang kamu lakukan, maka kamu tidak akan pernah memegang kontrol pada uang kamu.

Bahkan, kamu akan selalu merasa kamu dikontrol oleh uang. Jika kamu selalu mempertanyakan kemana semua penghasilan kamu, maka ini pertanda untuk kamu melakukan money tracking!

2. Menjadikan belanja sebagai cara meningkatkan mood

Apakah kamu familiar dengan istilah retail therapy? Retail therapy merupakan kegiatan belanja yang kamu lakukan ketika kamu merasa stress.

Faktanya, menggunakan uang secara impulsif hanya karena kita menginginkan sesuatu adalah akar dari permasalahan sifat boros.

Dan hal ini terkadang tidak berujung membuat mood kamu meningkat, terutama ketika uang yang kamu punya hilang begitu saja.

3. Pembayaran menggunakan kartu

Mungkin kamu tidak menyadari, tapi kamu mungkin lebih banyak menghabiskan uang ketika kamu membayar menggunakan kartu. Kartu kredit ataupun debit? Sama saja!

Karena ketika kamu membayar menggunakan kartu, kamu tidak melihat fisik uang yang kamu punya pergi. Hal ini tentu sangat berbeda dengan melakukan pembayaran menggunakan uang tunai.

Jadi, jika kamu melakukan pembelian, usahakan untuk melakukan pembayaran tunai.

4. Media sosial

Di era globalisasi seperti ini, siapa sih yang tidak menggunakan media sosial? Di saat semua sudah menggunakan teknologi, belanja pun dapat kamu lakukan hanya dengan sentuhan jari.

Belanja online ini juga dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun. Selain itu, sadar kah kamu dengan penggunaan media sosial yang berlebihan? Terkadang  hal ini dapat menimbulkan perasaan tidak puas dan rasa tidak mau kalah. Kamu cenderung sering membandingkan diri kamu dengan orang lain. Perasaan ini juga bisa menjadi faktor yang mendorong sifat boros.

Bagaimana cara mengatasi perilaku boros?

Mempelajari cara bagaimana untuk berhenti menjadi boros merupakan hal yang bisa dikuasai siapapun, termasuk kamu! Berikut beberapa langkah yang bisa kamu lakukan. Simak ya supaya kamu bisa kembali memegang kontrol penuh keuangan kamu.

1. Kamu harus mengetahui kemana uang kamu pergi.

Membuat anggaran dan tetap berpegang teguh pada hal tersebut setiap bulan adalah salah satu cara yang dapat kamu lakukan untuk keluar dan terjauh dari hutang.

Jika sebelumnya kamu belum pernah membuat anggaran atau budgeting, kamu mungkin kaget akan betapa banyak uang yang kamu keluarkan untuk hal kecil, seperti kopi, makan siang, atau cemilan-cemilan harian.

Dalam membuat budget, kamu harus memastikan kebutuhan dasar kamu terpenuhi, seperti makan, dan tempat tinggal (termasuk listrik, air, dan telepon).

Ini adalah kebutuhan dasar yang tidak dapat kamu ganggu. Selain hal ini, kamu dapat menyesuaikannya dengan penghasilanmu.

2. Hentikan menghabiskan uangmu untuk makan di luar

Menghentikan pengeluaran pada makanan menjadi salah satu cara yang paling mudah untuk kamu menghemat uang. Kita semua tahu bahwa makan di luar cenderung lebih mahal dibanding kita masak di rumah sendiri.

Bayangkan, jika misalnya kamu memerlukan 25 ribu untuk satu kali makan dan kamu bisa makan 3 kali sehari. Dalam satu minggu, kamu sudah menghabiskan 525 ribu. Banyak, kan?

Untuk mengatasi ini, kamu bisa mulai membuat meal plan untuk makan di rumah. Dengan meal plan ini, kamu akan lebih bisa mengontrol budget yang harus keluar untuk makanan.

Tentu saja, ini bukan berarti kamu tidak boleh sama sekali untuk makan di luar. Kamu dapat menyenangkan diri kamu dan makan di restoran sesekali selama masih sesuai dengan budget.

3. Jauhi segala sesuatu yang berbau hutang.

Jika kamu ingin meninggalkan gaya hidup yang boros ini, kamu harus menjauhi hutang. Faktanya, hutang dapat mencuri pendapatan kamu. Kamu juga akan terjebak untuk selalu membayar pinjaman atau tagihan kartu kredit (dan juga bunganya) sampai itu habis.

Kamu akan terus dihantui hutang sampai kamu benar-benar berhasil melunasinya. Tips untuk menghindari berhutang? Jika kamu tidak memiliki uang tunai untuk membayar atau membeli sesuatu saat ini dan harus berhutang, itu artinya kamu belum benar-benar bisa membelinya.

Itulah penjelasan singkat mengenai perilaku boros, penyebab, dan juga cara mengatasinya. Kamu harus bijak dalam menggunakan uang kamu demi mencapai kebebasan finansial dan hidup yang lebih sejahtera.

Tracking Punya Perilaku Boros? Alokasikan Keuanganmu Untuk Kebutuhan Utama
Bagikan
suka artikel ini :